Gubernur Riau Turunkan bantuan BPBD Atasi Banjir Besar di Basmen Pasar Bawah Pekanbaru, Inilah Jeritan Pedagang Pada Ida
Riaupdate.com—Pekanbaru. 04/09/2022 Selasa, Pasar Bawah Pekanbaru dilanda banjir. Genangan air sampai di atas pinggang orang dewasa di basement Pasar Wisata ini cukup membuat sedih pedagang karena semua jualan pedagang yang berjumlah 80-an basah semua.
“Pagi ini kita gunakan alat dari BPBD Riau dari perjam 200/kubik, sehingga dalam waktu 2 jam genangan air di basement bisa terkuras habis”, ujar Hendra Putra yang kabid Dinas Pasar Pemko Pekanbaru.
“Setahu kita pihak pengelola sudah gunakan alatnya, tapi tidak bisa. Tapi karena sekarang pengelolaan Pasar Bawah sejak bulan Mei 2022 belum ditetapkan siapa pengelolanya, maka kita pihak pemko bergerak cepat sebagai pengelola. Hal tanggungjawab tentu ini merupakan musibah. Rumah saya saja banjir juga di Lumba-lumba”, tegas Hendra lagi
Ketika ditanyakan pada Ida Yulita Susanti anggota DPRD Kota Pekanbaru yang langsung turun dan juga Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (APPSI) Kota Pekanbaru tentang permasalahan dan dampak dari pedagang karena banjir. Langsung dijawabnya.
“Akibat banjir ini karena ada penyempitan dihulu. Jadi harus kita kerok dulu drinase nya. Untuk program jangka panjang kita kondisikan para pedagang pindah ke lantai tiga, soal sewa-menyewa nanti kita usahakan semampu pedagang. Soal dampak banjir sekarang, kita (APPSI) akan nego dengan pihak bank karena modal pedagang dari Bank maka kita minta keringanan”, terang Ida Yulita Susanti yang langsung turun walaupun baru sembuh dari sakit.
“Ini bukan faktor alam, ini adalah kelalaian pengelola. Tidak becusnya pengelola pasar dalam mengelola pasar bawah ini. Masa bisa banjir basement ini. Apakah kami gratis menyewa disini. Jika pemerintah yang sekarang mengelola, kami akan minta tuntut kerugian. Kan jelas sekali kelalaian atau punya niat jahat dalam mengelola pasar bawah ini”, kata Feri Siagian pada awak media walaupun ada pihak pengelola lama ada disamping nya.
“Saya ini model ini orangnya, tidak takut. Karena ini rintihan kami sebagai pedagang. Sekarang coba, siapa yang ganti kerugian kami”, ketus Feri Siagian yang biasa dipanggil Opung.
Dari pantauan awak media sampai jam 14.00 wib 4 Oktober 2022, air masih tergenang setinggi betis. Nah.