Soal Statement Ketua KAMMI Riau, Ini Kata Panglima GAM Riau

Foto : Bersama Pengurus dan Laskar (GAM) Riau

www.riaupdate.com

PEKANBARU – Dikutip dari laman www.sabangmeraukenews.com sebagaimana berita yang terbit pada (28/05/22) menyatakan bahwa Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Daerah Pekanbaru mengultimatum Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Muflihun selama 14 hari untuk menjelaskan arah visi misinya dalam membenahi Kota Pekanbaru.

Disebutkan juga bahwa Arif Nanda Kusuma selaku Ketua Umum KAMMI Daerah Riau meminta Pj. Walikota Pekanbaru untuk menggelar forum rakyat menyampakan arah, tujuan dan program apa saja yang dilakukan untuk perbaikan Kota Pekanbaru di masa kepemimpinannya.

Baca : Warga Tak Tahu Arah Pembangunan Pekanbaru, KAMMI Ultimatum Pj Wali Kota Muflihun 14 Hari Gelar Forum Rakyat: Ancam Mendagri Lakukan Evaluasi.

Menanggapi hal tersebut, Panglima GAM Riau meminta Nanda Kusuma untuk berpikir lebih bijak dan jernih tanpa embel – embel ultimatum, ” kita semua tahu bahwa Pj. Walikota Pekanbaru baru beberapa hari menjabat, oleh karenanya adik – adik mahasiswa musti bisa memahami hal tersebut, bahkan beberapa hari yang lalu sudah dilaksanakan juga rakor dengan pimpinan OPD Pemko Pekanbaru, ” ungkap Budi.

” Sejumlah masalah yang saat ini terjadi adalah warisan dari kepemimpinan sebelumnya, sehingga tidak pas rasanya menyudutkan Pj. Wako yang baru beberapa hari menjabat. Dan untuk dapat diketahui sebagaimana telah disampaikan Pj. Walikota dalam jumpa pers setelah pelantikan (23/5/22) bahwa beliau bukanlah orang lain dikota Pekanbaru ini, tentunya menginginkan yang terbaik untuk Kota Pekanbaru, ” ungkap Budi yang juga merupakan Kandidat kuat Ketua KNPI Pekanbaru.

Baca : Langkah Awal Memimpin Pekanbaru, Pj Walikota Prioritaskan 8 Poin untuk Dibenahi

Dalam konfirmasinya Pj. Walikota Pekanbaru mengatakan, ” beberapa hari ini saya memang fokus diinternal dan juga sudah menginstruksikan pimpinan OPD terkait untuk segera mengambil langkah taktis terutama mengenai penanggulangan sampah dan banjir. Dengan keterbatasan waktu saya mohon maaf sebab beberapa agenda silaturahmi terpaksa diundur, saya yakin kawan-kawan semua paham, semua itu demi kenyamanan warga Pekanbaru, ” ungkap Muflihun.

Ditanya soal keinginan Nanda Kusuma menggelar forum rakyat, Muflihun mengatakan, ” tentu, dengan dialog saya harapkan semua persoalan bisa diselesaikan dengan baik, ” tutupnya. (*thd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

ArabicEnglishIndonesian