FADLI ZON : REKTOR UI HARUS MUNDUR KARENA UI SUDAH JADI OLOK-OLOKAN
RIAUPDATE.COM–PEKANBARU. DALAM acara Rosi di Kompas TV dengan tema Komunikasi di Masa Pandemi, Jangan Bikin Panik, secara live Fadli Zon menjelaskan “Rektor UI harus mundur dari rektor karena sudah mencoreng UI dan anak-anak UI dan UI juga jadi olok-olokan. Ini telah menimbulkan kegaduhan”, terang Fadli Zon. “Yang dilanggar statuta UI, walau statuta UI telah dirobah karena kejadian telah terjadi”, tambah Fadli.
“Yang nyinyir itu harus diperiksa isi kepalanya, karena kebencian pada lembaga. Poin mana yang dilanggar”, bantah Ngabalin.
Pembahasan juga menyinggung vaksin berbayar. “Tidak benar vaksin berbayar untuk rakyat, karena dipakai dari uang rakyat”, jelas Rosi meluruskan debat antara Ngabalin dengan Fadli.
“Saya sebagai wakil rakyat harus bicara apa adanya. Jangan bicara bapak senang. Kalau ada kurangnya, harus minta maaf. Karena pandemi ini tidak ada politik. Harus mendengar masukkan semua pihak. Mencari oksigen susah bukan selesai dengan pidato”, kata Fadli.
“Banyak penyebaran berita bohong. Dan menyuruh presiden mundur. Bukan gampang menghadapi orang-orang pintar yang nyebar fitnah. Buat fitnah dan nyinyir di ruang publik. Ini orang-orang punya moral rendah. Bukannya pemerintah anti kritik. Karena nuraninya tidak ada. Fadli salah satunya. Karena bilang pemerintah berdagang dengan rakyatnya”, terang Ngabalin.
Saya mendukung vaksinasi. Anda (Ngabalin) salah besar. Saya lakukan kontrol pemerintah. Jika ada kebijakan pemerintah yang salah saya koreksi. Jika DPR di bungkam bubarkan saja DPR-nya. Saya menyampaikan suara rakyat. Jangan baperan kalau dikritik”, bantah Fadli.
“Bung Ngabalin komplainnya pada ketumnya menteri pertahanan. Harusnya curhatnya pada menteri pertahanannya. Bukan pada Fadli Zon”, kata Rosi menengahi debat Ngabalin dengan Fadli.