Presiden Soekarno Merangkak Hampiri Makam RASULULLAH

riaupdate.com— Madinah. Ada salah satu peristiwa menarik ketika Bapak Proklamator RI Presiden Soekarno menunaikan ibadah haji dan berziarah ke Makam Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam pada tahun 1955 ditengah panasnya pemberontakan DI/TII.

Pada saat itu, Bung Karno, sapaan akrab Presiden Soekarno, melepaskan segala atribut pangkat kenegaraannya saat akan menghampiri Makam Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasallam.

Ini dikisahkan oleh Sayyid Husein Mutahar, pengarang lagu-lagu perjuangan.

“Dimana makamnya Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam itu”, tanya Soekarno pada Raja Saud Bin Abdul Aziz. “Oh itu, nampak dari sini”, kata Raja. Langsung Soekarno melepaskan seluruh atribut-atribut pangkat kenegaraannya. “Kenapa anda melepaskan itu semua. “Yang ada disana itu Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam. Pangkatnya jauh lebih tinggi dari kita, saya, dan anda”, ujar Bung Karno tegas.

Kemudian Bung Karno berjalan merangkak menghampiri Makam Rasulullah Shalallahu alaihi wasallam.

Sesampainya disamping makam, Soekarno bersama beberapa rombongan, sempat mengheningkan cipta dan kemudian berdoa, Bung Karno pun tidak kuasa menahan air matanya di depan makam manusia yang paling Agung. Bagi Bung Karno, pangkat dan kemampuan yang ia milikinya, tidak sebanding dengan Rasullulah Shalallahu alaihi wasallam.

Juga dikisahkan oleh Soeharto, dokter pribadi Bung Karno. Bahwa Bung Karno adalah kepala negara yang bisa bisa melihat langsung Makam Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasallam dan juga sebelum pulang dapat hadiah dari Raja yaitu mobil Chrysler Crown Imperial. Mobil itu juga dipakai selama di Kerajaan Arab Saudi.

Salah satu ide Bung Karno adalah penanaman pohon di Padang Arafah. Bung Karno juga memberikan bibit Pohon Mindi kepada Raja Saud, yang sekarang disebut pohon Soekarno.

Sumber: YouTubenya Catatan Ringan