Terkait Penolakannya diPekanbaru, Ini kata Babe Haikal.

riaupdate.com, 15/02/2021

Rencana kedatangan Babe Haikal pada tanggal 12 – 14 Februari dibeberapa Mesjid diPekanbaru kemarin ternyata menimbulkan reaksi penolakan dari sekelompok orang yang mengatasnamakan sebagai Aliansi Masyarakat Pekanbaru Peduli Covid 19 (AMP2-C19). sebagaimana isi surat dari AMP2-C19 yang ditujukan kepada Walikota, Kapolresta dan Gugus Tugas Kota Pekanbaru tersebut intinya menolak dengan alasan bahwa Babe Haikal merupakan orang terkenal yang akan mengundang kerumunan dan rentan dengan pelanggaran protokol kesehatan. Sehingga membuat Panitia Acara terpaksa membatalkan acara tersebut akibat beberapa pengurus mesjid terkait yang awalnya bersemangat dengan kedatangan Babe Haikal kemudian merasa tidak nyaman atas tekanan penolakan tersebut.

Berdasarkan penelusuran tim riaupdate.com Babe Haikal menjawab persoalan tersebut : ” Saya melihat ada hambatan dan halangan, yang dihalangi ini apa ? Penceramahnya ? Isi Ceramahnya ? atau Covidnya ? kita justru datang untuk penyuluhan, dan jangan lupa saya diangkat ada SK nya dari DPR RI. Jadi gak ada alasan untuk menghalangi atau meragukan, justru kita bikin edukasi. 1. mesjid hanya menerima 25 % jamaah setelah terpenuhi tutup dan ndak boleh datang lagi gituu.. dan jangan lupa ini mendukung program Pemerintah, mendukung program Polri untuk supaya Covid ini berhasil kita atasi, kalau ada penghalangan justru ini menghalangi program Pemerintah gitu lho.. justru menghalangi itu, saya mitra dengan Polri.. untuk menanggulangi ini dan kita sosialisasi.. tentang vaksin yang gak bahaya yang halal, tentang covid yang kalau begini terus kita gak bisa bekerja, dan seterusnya dan seterusnya.. gituu.. justru kalau ada yang menghalang-halangi justru itu yang melanggar, karena saya dalam hal ini gak penceramah, dalam hal ini bicara maksimum 30 menit, bahaya covid.. begituuu.. jadi salah kalau ada yang melarang ” pungkas Babe Haikal.

Terkait kesalahpahaman tersebut salah seorang tim panitia yang dihubungi riaupdate.com menyatakan bahwa beberapa pengurus mesjid sangat kecewa akibat dari tekanan penolakan tersebut dan dalam konfirmasinya Babe Haikal berniat akan memperpanjang dan melaporkan siapa sebenarnya yang mempermasalahkan kunjungannya ke Pekanbaru ini hingga ke Kapolri, DPR RI hingga ke media televisi. Adapun saran dari salah seorang tim panitia yang tidak ingin disebutkan namanya ini agar para pihak saling meluruskan kesalahpahaman ini, sehingga tidak terjadi lagi dikemudian hari. (thd)

foto : wartakota.tribunnews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.